Kasat Lantas Polresta Balikpapan Sampaikan Hasil Ops Keselamatan Mahakam 2025

 

Balikpapan, 25 Februari 2025 – Kasat Lantas Polresta Balikpapan, melalui Kasi Humas Polresta Balikpapan, menyampaikan hasil Operasi Keselamatan Mahakam 2025 yang telah berlangsung selama 14 hari, mulai 11 hingga 23 Februari 2025. Operasi tersebut berjalan dengan lancar dan berhasil mencatat sejumlah pelanggaran lalu lintas yang ditindak melalui sistem E-Tilang dan E-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement).


Dari hasil operasi, Sat Lantas Polresta Balikpapan mencatat:

  • Jumlah total penindakan pelanggaran E-Tilang pada 23 Februari 2025 sebanyak 28 pelanggaran, dengan total 471 pelanggaran selama 14 hari operasi.
  • Pelanggaran E-Teguran Tertulis pada 23 Februari 2025 sebanyak 135 teguran, dengan total 1.290 teguran sejak 11 Februari 2025.
  • Pelanggaran E-TLE Statis pada 23 Februari 2025 sebanyak 3 pelanggaran, dengan total 110 pelanggaran selama operasi.


Kasi Humas Polresta Balikpapan, Ipda Sangidun, menyampaikan apresiasi kepada para pengendara yang telah patuh terhadap aturan lalu lintas serta tetap disiplin selama berkendara.


"Kami mengucapkan terima kasih kepada para pengendara yang telah mematuhi peraturan lalu lintas. Bagi para pengendara pemula, kami mengimbau untuk melengkapi perlengkapan berkendara sesuai ketentuan," ujar Ipda Sangidun.


Ia juga menyampaikan permohonan maaf apabila operasi yang berlangsung selama dua minggu ini sedikit mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Namun, operasi ini bertujuan untuk meningkatkan keselamatan berkendara serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Balikpapan.


“Seiring dengan mendekati bulan Ramadan, kami mengingatkan para pengendara untuk tetap disiplin dan berhati-hati dalam berkendara demi keselamatan bersama,” tambahnya.


Operasi Keselamatan Mahakam 2025 di wilayah hukum Polresta Balikpapan berjalan dengan lancar dan terkendali, diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran berlalu lintas serta menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi masyarakat.