Kapolresta Balikpapan Luncurkan Program Ketahanan Pangan di Kelurahan Lamaru

  


Balikpapan, 20 November 2024 – Kapolresta Balikpapan Komisaris Besar Polisi Anton Firmanto, SH, SIK, MSi, bersama unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) Kota Balikpapan, petani lokal, dan jajaran Polri menggelar kegiatan Launching Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan, Rabu (20/11). Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, sebagai bagian dari program pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden RI.



Berlokasi di kompleks Pantai Wathu Beat, Kelurahan Lamaru, Balikpapan Timur, acara dimulai dengan telekonferensi bersama Kapolri, Panglima TNI, dan Menteri Pertanian. Telekonferensi yang berfokus pada pelaksanaan program di Jawa Timur ini diikuti oleh jajaran TNI-Polri hingga tingkat daerah. Peluncuran program ditandai dengan penekanan tombol bersama melalui Zoom, yang dilanjutkan dengan gerakan penanaman serentak di seluruh Indonesia.



Di Kota Balikpapan, kegiatan ini diikuti dengan aksi nyata berupa penanaman bibit jagung di atas lahan seluas 1,2 hektar bersama kelompok tani Kelurahan Lamaru. Kapolresta Anton Firmanto dan jajaran Muspida memimpin kegiatan tersebut, sekaligus menyerahkan bantuan berupa bibit dan pupuk kepada masyarakat tani. Bantuan ini diharapkan dapat mendukung proses pertanian, mulai dari penanaman hingga masa panen.



Dalam sambutannya, Kapolresta Anton Firmanto menyampaikan bahwa Polri, sebagai mitra masyarakat, berkomitmen memberikan pendampingan dalam pengelolaan lahan pertanian. “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat, khususnya di Balikpapan,” ujarnya.



Ketua Kelompok Tani Lamaru, Bapak Warno, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan pendampingan dari Polresta Balikpapan dan Dinas Pertanian. Ini sangat membantu kami, terutama dalam pengelolaan lahan dan persiapan masa panen mendatang,” katanya.



Acara yang berlangsung dengan penuh semangat ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat petani di wilayah tersebut.